Berawal belajar fotografi otodidak yang semua harus dicari tahu
sendiri, tidak ada teman seprofesi yang bisa diskusi langsung, tidak ada
komunitas karena keterbatasan tempat tinggal, dan hanya berteman google
dan youtube. Saya menemukan rata-rata para fotografer yang memberikan
tutorial online memakai flash dan peralatan studio yang lengkap, teknik
low key, high key, one light setup, three lightning setup, dan
lain-lain, semua foto serasa bisa diwujudkan.
Dari semua teknik strobist, yang bikin saya penasaran diawal adalah
teknik low key, keren kali ya bisa bikin background hitam di siang hari
dengan strobist. Jadi saya memutuskan untuk membeli peralatan yang
dibutuhkan. Sharing disini bukan ada pesan sponsor merk, hanya sekedar
berbagi.
Sudah pasti beli Flash, tersedia produk dari brand asli atau pihak
ketiga, kantong kita juga harus disesuaikan. Karena ini hanya untuk
menjawab rasa penasaran saya atas low key tadi, saya putuskan untuk
membuat list belanjaan. flash pihak ketiga masuk daftar belanjaan,
YongNuo, flash sejuta umat di Indonesia hahaha. Masih mencari info
lengkap strobist dan peralatan lain, dan seiring perjalanan saya ragu
sepertinya tidak mungkin cuma beli flash, pasti banyak ‘racun’ lain.
Dan ternyata benar saya ‘teracuni’ tentang mobile studio, dimana
cukup punya 1 set strobist umbrella untuk pemula belajar. Dan bisa
ditebak list belanjaan bertambah.
Bikin list belanjaan pun bingung barang apa saja sih yang harus
dibeli buat bikin strobist umbrella one lighting, bagaimana itu payung
bisa nempel di light-stand, lalu bagaimana flash yang jauh dari kamera
bisa jepret berbarengan, dan saya tidak menemukan info dan foto close up
detail instalasi barang yang dibutuhkan untuk membuat strobist
umbrella.
Oh ya, Saya putuskan buat belanja Online karena keterbatasan tempat
tinggal tadi. Mungkin beberapa berpikir kenapa ga ke toko kamera? Bukan
negative thinking, tapi takutnya kita membeli barang yang tidak kita
butuhkan karena kekurangan info. Jadi cari info dulu sebelum belanja
peralatan fotografi anda, sudah banyak review dan perbandingan di dunia
online.
Akhirnya saya menemukan seller online yang baik, dia mau melengkapi
daftar belanjaan saya untuk menghadirkan strobist umbrella one lighting.
Jadi dibawah ini saya akan share apa saja kebutuhan dasar, tips membeli
dan cara instalasinya.
Daftar list perlengkapan strobist :
• 1A Flash dan 1B OmniBounce
1A Flash. Flash ada yang keluaran Nikon atau Canon, ada juga yang third
party, biasanya made in China seperti YongNuo. Sesuaikan budget dan
kebutuhan, saya pribadi karena untuk belajar memilih flash third party.
Fitur Flash ada yang Manual dan ada yang TTL.
Flash dengan fitur Manual berarti kita mengatur sendiri besarnya
kekuatan cahaya yang dikeluarkan. Sedangkan Flash dengan fitur TTL
(Through The Lens) memiliki program untuk menyesuaikan dengan
keseluruhan exposure saat menjepret, untuk itulah biasanya flash
dilengkapi fitur TTL harganya lebih tinggi. Pada Flash Third Party fitur
TTL tidak secanggih Flash Nikon Canon tentunya. Pastikan jika membeli
third party flash sesuaikan dengan kamera yang kita pakai, karena ada
perbedaan pin flash-shoe.
1B OmniBounce. Dipasangkan pada kepala flash,
berfungsi membuat cahaya lebih lembut dan menyebarkan cahaya lebih luas.
Berguna untuk indoor, tembakan saja Flash yang sudah dipasangi
omnibounce keatas, maka seisi ruangan akan mendapat cahaya lebih soft.
Ini pembelian optional, tujuan saya membeli ini agar bisa dipakai dalam
keadaan onshoe-flash di body kamera. Pastikan ketika membeli omnibounce
sesuai dengan merek dan type flash.
• 2A Flash Trigger Unit dan 2B Flash Receiver unit – Flash Wireless Trigger
Flash trigger wireless ini adalah komponen penting agar bisa melakukan
off-shoe Flash. Dalam satu paket pembelian terdiri dari Trigger dan
Receiver. Pastikan ketika membeli unit sesuai kamera yang kita pakai,
karena memiliki pin flash-shoe yang berbeda setiap merek.
Prinsip kerjanya sederhana : Trigger itu bertindak sebagai ‘pengganti
flash’ dan kamera membaca itu sebagai flash. Melalui gelombang radio,
flash yang sudah diletakkan diatas Receiver akan menerima sinyal dari
Trigger untuk menembakkan flash ketika kamera menjepret.
• 3 Flash Shoe Umbrella Holder, 4 White Umbrella, dan 5 Light Stand.
Mobile studio dengan strobist umbrella lengkap jika membeli 3 alat
penting ini. Light-Stand memiliki tinggi rata-rata 1,8 meter jika
dipanjangkan dan dilipat sekitar 1 meter, ada yang dilengkapi dengan
air-suspension agar halus ketika memanjangkan dan memendekkan light
stand.
Umbrella putih transparan ini memberikan efek cahaya lembut dan
menyebar merata. Ada banyak jenis umbrella sesuai kegunaan
masing-masing. Jenis putih transparan ini termasuk wajib dimiliki
pertama kali.
Ujung dari lightstand berbentuk lancip dan harus ada Flash-Shoe agar
flash dan umbrella bisa menempel, dari yang berbahan plastik sampai
metal.
• 6 Battery charger dan 7 Battery rechargeable
Ini adalah pembelian optional jika anda mempunyai budget berlebih.
Battery yang bisa dicas berulang kali dan Battery charger-nya, disini
saya pakai Sanyo Eneloop. Yang ada di pikiran saya adalah ekonomis dan
lebih hemat jika membeli battery yang bisa di cas berulang kali,
rata-rata bisa di cas sampai 1500 kali, dibandingkan kita membeli
battery biasa.
Setelah semua barang tersedia, mari kita lakukan instalasi agar bisa dipakai utuh. Berikut ilustrasi nya :
1. Dimulai dari memasang Trigger di kamera. Cukup memasukkan saja Pin
Trigger ke slot pin di kamera kita. Nyalakan Trigger setelahnya.
2. Yang kedua memasang Flash di Lightstand. Urutannya Ujung Lightstand –
Flash Shoe – Receiver – Flash. Setelah terpasang nyalakan Receiver dan
Flash.
3. Setelah semua instalasi selesai dan semua sudah menyala, coba
pencet setengah tombol shutter di kamera, Lampu Trigger dan Receiver
akan saling menyala, pertanda instalasi sudah benar. Selanjutnya?
Selamat berstrobist ria!
Semoga sharing ini bermanfaat. Sesuaikan belanja peralatan dengan kebutuhan fotografi kita.
Daftar peralatan Strobist Dalam Photography
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
Klik Disini
untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di
Planet Foto Indonesia
Saya adalah strobist pemula. Tulisan ini amat bermanfaat. Terimakasih atas sharingnya.
BalasHapus